Al-An'am (Ayat 81-100)




{ وَكَيْفَ أَخَافُ مَا أَشْرَكْتُمْ } بالله وهي لا تضرّ ولا تنفع { وَلاَ تَخَافُونَ } أنتم من الله { أَنَّكُمْ أَشْرَكْتُم بالله } في العبادة { مَا لَمْ يُنَزّلْ بِهِ } بعبادته { عَلَيْكُمْ سلطانا } حجة وبرهاناً ، وهو القادر على كل شيء { فَأَىُّ الفريقين أَحَقُّ بالأمن } أنحن أم أنتم؟ { إِن كُنتُمْ تَعْلَمُونَ } مَن الأحق به- أي وهو نحن- فاتبعوه .

081. (Bagaimana aku takut dengan sesembahan-sesembahan yang kamu persekutukan) dengan Allah sedangkan mereka sama sekali tidak dapat mendatangkan malapetaka dan tidak pula kemanfaatan (padahal kamu tidak takut) kepada Allah (bahwasanya kamu sendiri mempersekutukan Allah) dalam ibadah kamu (dengan sesembahan-sesembahan yang Allah sendiri tidak menurunkan tentangnya) dalam hal menyembahnya (atas kamu suatu hujah pun) untuk mempersekutukan-Nya; yakni suatu alasan dan bukti padahal Allah itu Maha Kuasa atas segala sesuatu. (Maka manakah di antara dua golongan itu yang lebih berhak mendapat keamanan) apakah kami ataukah kamu? (jika kamu mengetahui?) siapakah yang paling berhak untuk mendapatkan keamanan dari malapetaka itu? Yang dimaksud dengan kami adalah Nabi Ibrahim, maka dari itu mengikutlah kamu kepada Ibrahim. Allah berfirman:

{ الذين ءَامَنُواْ وَلَمْ يَلْبِسُواْ } يخلطوا { إيمانهم بِظُلْمٍ } أي شرك كما فُسِّرَ بذلك في حديث الصحيحين . { أُوْلَئِكَ لَهُمُ الامن } من العذاب { وَهُمْ مُّهْتَدُونَ } .

082. (Orang-orang yang beriman dan tidak mencampur-adukkan) tidak mencampurkan (keimanan mereka dengan kelaliman) yakni kemusyrikan demikianlah menurut penafsiran yang tersebutkan di dalam hadis sahih Bukhari dan Muslim (mereka itulah orang-orang yang mendapat keamanan) dari siksaan (dan mereka itu adalah orang-orang yang mendapat petunjuk.)

{ وَتِلْكَ } مبتدأ ، ويُبْدَل منه { حُجَّتُنَا } التي احتج بها إبراهيم على وحدانية الله ، أفول الكوكب وما بعده . والخبر { ءاتيناها إبراهيم على } أرشدناه لها حجة { على قَوْمِهِ نَرْفَعُ درجات مَّن نَّشَاءُ } بالإضافة والتنوين [ درجات ] في العلم والحكمة { إِنَّ رَبَّكَ حَكِيمٌ } في صنعه { عَلِيمٌ } بخلقه .

083. (Dan itulah) menjadi mubtada lalu dijelaskan (hujah Kami) yang dijadikan sebagai hujah oleh Nabi Ibrahim untuk membuktikan keesaan Allah; yakni tenggelamnya bintang-bintang itu. Dan jumlah yang sesudahnya menjadi khabar dari tilka (yang Kami berikan kepada Ibrahim) yang Kami tunjukkan kepada Ibrahim sebagai hujah (untuk menghadapi kaumnya. Kami tinggikan siapa yang Kami kehendaki beberapa derajat) dengan dibaca idhafah dan juga dibaca tanwin, yakni dalam masalah ilmu dan hikmah. (Sesungguhnya Tuhanmu Maha Bijaksana) dalam mengatur ciptaan-Nya (lagi Maha Mengetahui) seluk-beluk makhluk-Nya.

{ وَوَهَبْنَا لَهُ إسحاق وَيَعْقُوبَ } ابنه { كُلاًّ } منهما { هَدَيْنَا وَنُوحاً هَدَيْنَا مِن قَبْلُ } أي قبل إبراهيم { وَمِن ذُرِّيَّتِهِ } أي نوح { دَاوُودَ وسليمان } ابنه { وَأَيُّوبَ وَيُوسُفَ } بن يعقوب { وموسى وهارون وَكَذَلِكَ } كما جزيناهم { نَجْزِى المحسنين } .

084. (Dan Kami telah menganugerahkan Ishak dan Yakub kepadanya) sebagai anaknya (kepada keduanya) kepada masing-masingnya (telah Kami beri petunjuk dan kepada Nuh sebelum itu telah Kami beri petunjuk) sebelum Ibrahim (dan kepada sebagian dari keturunannya) yakni keturunan Nabi Nuh (yaitu Daud dan Sulaiman) Sulaiman anak Daud (Ayub dan Yusuf) anak lelaki Yakub (Musa dan Harun. Demikianlah) seperti mereka yang telah Kami beri pahala (Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.)

{ وَزَكَرِيَّا ويحيى } ابنه { وَعِيسَى } ابن مريم ، يفيد أنّ الذرّية تتناول أولاد البنت { وَإِلْيَاسَ } بن أخي موسى { كُلٌّ } منهم { مِّنَ الصالحين } .

085. (Dan Zakaria, Yahya) yakni anak lelakinya (Isa) anak lelaki Maryam; hal ini menunjukkan bahwa pengertian keturunan itu mencakup juga anak-anak lelaki dari anak perempuan (dan Ilyas) anak lelaki Nabi Harun saudara lelaki Nabi Musa. (Semuanya) mereka itu (termasuk orang-orang yang saleh).

{ وإسماعيل } بن إبراهيم { واليسع } اللام زائدة { وَيُونُسَ وَلُوطاً } ابن هاران أخي إبراهيم { وَكُلاًّ } منهم { فَضَّلْنَا عَلَى العالمين } بالنبوّة .

086. (Dan Ismail) anak lelaki Nabi Ibrahim (Alyasa) huruf lam adalah tambahan, yakni Yasa' (Yunus dan Luth) anak laki-laki Nabi Harun saudara lelaki Nabi Ibrahim (masing-masing) dari mereka itu (Kami lebihkan derajatnya di atas umat manusia) dengan pangkat kenabian.

{ وَمِنْ ءَابَائِهِمْ وذرياتهم وإخوانهم } عطف على ( كلاًّ ) أو ( نوحاً ) ، و ( من ) للتبعيض لأنّ بعضهم لم يكن له ولد ، وبعضهم كان في ولده كافر { واجتبيناهم } اخترناهم { وهديناهم إلى صراط مُّسْتَقِيمٍ } .

087. (Dan Kami lebihkan pula derajat sebagian dari bapak-bapak mereka, keturunan mereka dan saudara-saudara mereka) diathafkan pada Lafal kullan atau nuuhan; dan makna min di sini menunjukkan littab'idh, sebab sebagian dari mereka ada yang tidak mempunyai anak, dan sebagian lainnya ada yang mempunyai anak hanya saja kafir. (Dan Kami memilih mereka) Kami menyeleksi mereka (dan Kami menunjuki mereka ke jalan yang lurus).

{ ذلك } الدين الذين هدوا إليه { هُدَى الله يَهْدِى بِهِ مَن يَشَاءُ مِنْ عِبَادِهِ وَلَوْ أَشْرَكُواْ } فَرَضَاً { لَحَبِطَ عَنْهُمْ مَّا كَانُواْ يَعْمَلُونَ } .

088. (Itulah) agama yang mereka diberi petunjuk kepadanya (petunjuk Allah yang dengannya Dia memberi petunjuk kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya. Seandainya mereka menyekutukan Allah) sebagai perumpamaan saja (niscaya lenyaplah dari mereka amalan yang telah mereka lakukan.)

{ أولئك الذين ءاتيناهم الكتاب } بمعنى الكتب { والحكم } الحكمة { والنبوة فَإِن يَكْفُرْ بِهَا } أي بهذه الثلاثة { هؤلاء } أي أهل مكة { فَقَدْ وَكَّلْنَا بِهَا } أرصدنا لها { قَوْماً لَّيْسُواْ بِهَا بكافرين } هم المهاجرون والأنصار .

089. (Merekah itulah orang-orang yang telah Kami berikan kepada mereka kitab) yakni kitab-kitab (hukum) hikmah (dan kenabian. Jika berlaku ingkar terhadapnya) terhadap tiga hal itu (mereka itu) yaitu penduduk Mekah (maka sesungguhnya Kami akan menyerahkannya) Kami akan memasrahkannya (kepada kaum yang sekali-kali tidak akan mengingkarinya) mereka adalah kaum Muhajirin dan kaum Ansar.

{ أولئك الذين هَدَى } هم { الله فَبِهُدَاهُمُ } طريقهم من التوحيد والصبر { اقتده } بهاء السكت وقفاً ووصلاً . وفي قراءة بحذفها وصلاً { قُلْ } لأهل مكة { لاَّ أَسْئَلُكُمْ عَلَيْهِ } أي القرآن { أَجْراً } تعطونيه { إِنْ هُوَ } ما للقرآن { إِلاَّ ذكرى } عظة { للعالمين } الإِنس والجنّ .

090. (Mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk) yaitu mereka yang mendapat hidayah (Allah, maka petunjuk mereka) jalan mereka seperti mentauhidkan Allah dan bersabar (ikutilah) dengan ha saktah baik dibaca wakaf maupun washal akan tetapi menurut suatu qiraat dibaca tanpa ha saktah jika dibaca washal/dibaca langsung (katakanlah) kepada penduduk Mekah ("Aku tidak meminta kepadamu dalam menyampaikannya) dimaksud menyampaikan Alquran (suatu upah pun.") yang kamu berikan upah itu kepadaku (tidak lain ia itu) Alquran itu (hanyalah peringatan) nasihat (untuk segala umat) mencakup umat manusia dan umat jin.

{ وَمَا قَدَرُواْ } أي اليهود { الله حَقَّ قَدْرِهِ } أي ما عظموه حق عظمته ، أو ما عرفوه حق معرفته { إِذْ قَالُواْ } للنبي صلى الله عليه وسلم - وقد خاصموه في القرآن - { مَا أَنزَلَ الله على بَشَرٍ مّن شَىْءٍ قُلْ } لهم { مَنْ أَنزَلَ الكتاب الذى جَاء بِهِ موسى نُوراً وَهُدًى لّلنَّاسِ تَجْعَلونَهُ } بالياء والتاء في المواضع الثلاثة { قراطيس } أي يكتبونه في دفاتر مقطعة { يُبْدُونَهَا } أي ما يحبون إبداءه منها { وَتُخْفُونَ كَثِيراً } مما فيها كنعت محمد صلى الله عليه وسلم { وَعُلِّمْتُمْ } أيها اليهود في القرآن { مَا لَمْ تَعْلَمُواْ أَنْتُمْ ولا ءَاباؤُكُمْ } من التوراة ببيان ما التبس عليكم واختلفتم فيه { قُلِ الله } أنزله . إن لم يقولوه لا جواب غيره { ثُمَّ ذَرْهُمْ فِى خَوْضِهِمْ } باطلهم { يَلْعَبُونَ } .

091. (Dan mereka tidak menghormati) orang-orang Yahudi itu (Allah dengan penghormatan yang semestinya) artinya mereka sama sekali tidak mengagungkan-Nya dengan pengagungan yang seharusnya, atau mereka tidak mengetahui-Nya dengan pengetahuan yang semestinya (di kala mereka mengatakan) kepada Nabi saw., yaitu sewaktu mereka mendebat Nabi saw. dalam masalah Alquran ("Allah tidak menurunkan sesuatu pun kepada manusia." Katakanlah,) kepada mereka ("Siapakah yang menurunkan kitab Taurat yang dibawa oleh Musa sebagai cahaya dan petunjuk bagi manusia, kamu jadikan kitab itu) dengan memakai ya dan ta pada tiga tempat (lembaran-lembaran kertas) kamu menuliskannya pada lembaran-lembaran kertas yang bercerai-berai (kamu perlihatkan sebagiannya) kamu tidak suka menampakkan kesemua isinya (dan kamu sembunyikan sebagian besarnya) sebagian besar dari apa yang terdapat di dalam kandungannya, seperti mengenai ciri-ciri Nabi Muhammad saw. (padahal telah diajarkan kepadamu) hai orang-orang Yahudi di dalam Alquran (apa yang kamu dan bapak-bapak kamu tidak mengetahuinya?") karena tidak terdapat di dalam kitab Taurat, maka hal itu membuat kamu ragu dan berselisih paham tentang Taurat antara sesamamu. (Katakanlah, "Allahlah") yang menurunkannya; jika mereka tidak mengatakannya, maka tidak ada jawaban lain kecuali jawaban itu (kemudian biarkanlah mereka di dalam kesibukan mereka) dalam kebatilan mereka (bermain-main).

{ وهذا } القرآن { كتاب أنزلناه مُبَارَكٌ مُّصَدِّقُ الذى بَيْنَ يَدَيْهِ } قبله من الكتب { وَلِتُنذِرَ } بالتاء والياء عطف على معنى ما قبله أي أنزلناه للبركة والتصديق ولتنذر به { أُمَّ القرى وَمَنْ حَوْلَهَا } أي أهل مكة وسائر الناس { والذين يُؤْمِنُونَ بالاخرة يُؤْمِنُونَ بِهِ وَهُمْ على صلواتهم يحافظون } خوفاً من عقابها .

092. (Dan ini) Alquran ini (adalah kitab yang Kami turunkan yang diberkahi; membenarkan kitab-kitab yang sebelumnya) yaitu kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya (dan agar kamu memberi peringatan) dengan memakai ta dan ya diathafkan kepada makna kalimat sebelumnya, yang artinya, Kami menurunkan Alquran untuk diambil keberkahannya, dipercayai dan agar kamu memberi peringatan dengannya (kepada penduduk Umul Qura/Mekah dan orang-orang yang ada disekitarnya) yaitu penduduk kota Mekah dan umat lainnya (dan orang-orang yang beriman kepada adanya kehidupan akhirat tentu beriman kepadanya, dan mereka selalu memelihara salatnya) karena takut akan siksaan akhirat.

{ وَمِنْ } أي لا أحد { أَظْلَمُ مِمَّنِ افترى عَلَى الله كَذِباً } بادّعاء النبوّة ولم ينبأ { أَوْ قَالَ أُوْحِى إِلَىَّ وَلَمْ يُوحَ إِلَيْهِ شَىْءٌ } نزلت في مسيلمة { وَ } مِنْ { مَنْ قَالَ سَأُنزِلُ مِثْلَ مَا أَنَزلَ الله } وهم المستهزئون قالوا : لو نشاء لقلنا مثل هذا { وَلَوْ تَرَى } يا محمد { إِذِ الظالمون } المذكورون { فِى غَمَرَاتِ } سكرات { الموت والملائكة بَاسِطُواْ أَيْدِيهِمْ } إليهم بالضرب والتعذيب يقولون لهم تعنيفاً { أَخْرِجُواْ أَنفُسَكُمُ } إلينا لنقبضها { اليوم تُجْزَوْنَ عَذَابَ الهون } الهوان { بِمَا كُنتُمْ تَقُولُونَ عَلَى الله غَيْرَ الحق } بدعوى النبوّة والإِيحاء كذباً { وَكُنتُمْ عَنْ ءاياته تَسْتَكْبِرُونَ } تتكبرون عن الإيمان بها ، وجواب «لو» لرأيت أمراً فظيعاً .

093. (Dan siapakah) maksudnya tidak ada seorang pun (yang lebih lalim daripada orang yang membuat kedustaan terhadap Allah) dengan mengaku menjadi seorang nabi padahal tidak ada yang mengangkatnya menjadi nabi (atau yang berkata, "Telah diwahyukan kepada saya," padahal tidak ada diwahyukan sesuatu pun kepadanya) ayat ini diturunkan berkenaan dengan sikap Musailamah si pendusta itu (dan) lebih aniaya daripada (orang yang berkata, "Saya akan menurunkan seperti apa yang diturunkan Allah") mereka adalah orang-orang yang memperolok-olokkan Alquran; mereka mengatakan, bahwa andaikata kami suka niscaya kami pun dapat membuat kata-kata seperti Alquran (dan sekiranya engkau melihat) wahai Muhammad (tatkala orang-orang lalim) yang telah disebutkan tadi (berada dalam sekarat) yaitu sedang menghadapi kematiannya (yakni maut sedangkan para malaikat memukul dengan tangannya) kepada mereka seraya menyiksa lalu para malaikat itu berkata dengan kasar kepada mereka ("Keluarkanlah nyawamu,") kepada kami untuk kami cabut. (Di hari ini kamu dibalas dengan siksaan yang sangat menghinakan) sangat merendahkan (karena kamu selalu mengatakan terhadap Allah perkataan yang tidak benar) dengan mengaku menjadi nabi dan berpura-pura diberi wahyu padahal dusta (dan karena kamu selalu menyombongkan diri terhadap ayat-ayat-Nya) kamu merasa tinggi diri tidak mau beriman kepada ayat-ayat-Nya. Jawab dari huruf lau ialah: niscaya engkau akan melihat peristiwa yang mengerikan.

{ وَ } يقال لهم إذا بعثوا { لَّقَدْ جِئْتُمُونَا فرادى } منفردين عن الأهل والمال والولد { كَمَا خلقناكم أَوَّلَ مَرَّةٍ } أي حفاة عراة غرلاً { وَتَرَكْتُمْ مَّا خولناكم } أعطيناكم من الأموال { وَرَاءَ ظُهُورِكُمْ } في الدنيا بغير اختياركم { وَ } يقال لهم توبيخا { مَا نرى مَعَكُمْ شُفَعَاءَكُمُ } الأصنام { الذين زَعَمْتُمْ أَنَّهُمْ فِيكُمْ } أي في استحقاق عبادتكم { شُرَكَاءُ } لله { لَقَد تَّقَطَّعَ بَيْنَكُمْ } وصلكم أي تشتت جمعكم ، وفي قراءة بالنصب ( بينكم ) ظرف أي وصلكم بينكم { وَضَلَّ } ذهب { عَنكُم مَّا كُنتُمْ تَزْعُمُونَ } في الدنيا من شفاعتها .

094. (Dan) dikatakan kepada mereka ketika dibangkitkan (sesungguhnya kamu datang kepada Kami sendiri-sendiri) dalam keadaan sendiri-sendiri, terpisah dari keluarga, harta benda dan anak (sebagaimana kamu Kami ciptakan pada mulanya) dalam keadaan telanjang bulat dan masih belum disunatkan (dan kamu tinggalkan apa yang telah Kami berikan kepadamu) apa-apa yang telah Kami anugerahkan kepadamu berupa harta benda (berada di belakangmu) di dunia tanpa ada pilihan lain bagimu. (Dan) dikatakan kepada mereka sebagai cemoohan (Kami tidak melihat besertamu pemberi syafaat kamu) berhala-berhala kamu (yang kamu anggap bahwa mereka di antara kamu) artinya yang berhak kamu sembah (sebagai sekutu-sekutu) Allah. (Sungguh telah terputuslah di antara kamu) pertalian kamu, artinya telah tercerai-berailah persatuanmu. Dan di dalam suatu qiraat dibaca nashab sebagai zharaf; yang artinya telah terputuslah pertalian antara kamu (dan telah lenyap) maksudnya telah hilang (daripada kamu apa yang dahulu kamu anggap) sewaktu hidup di dunia bahwa kamu mendapatkan syafaatnya.

{ إِنَّ الله فَالِقُ } شاقّ { الحب } عن النبات { والنوى } عن النخل { يُخْرِجُ الحى مِنَ الميت } كالإِنسان والطائر من النطفة والبيضة { وَمُخْرِجُ الميت } النطفة والبيضة { مِنَ الحى ذلكم } الفالق المخرج { الله فأنى تُؤْفَكُونَ } فكيف تصرفون عن الإيمان مع قيام البرهان؟ .

095. (Sesungguhnya Allah menumbuhkan) menjadikan (butir) tunas tetumbuhan (dan biji) dari pohon kurma. (Dia mengeluarkan yang hidup dan yang mati) seperti manusia dan unggas yaitu berasal dari air mani dan telur (dan mengeluarkan yang mati) yakni air mani dan telur (dari yang hidup, yang demikian itu) artinya yang menumbuhkan dan yang mengeluarkan (ialah Allah, maka mengapa kamu masih berpaling) mengapa kamu masih berpaling juga dari keimanan padahal bukti-buktinya telah ada.

{ فَالِقُ الإصباح } مصدر بمعنى الصبح : أي شاق عمود الصبح وهو أول ما يبدو من نور النهار عن ظلمة الليل { وَجعَلَ } تسكن فيه الخلق من التعب { والشمس والقمر } بالنصب ، عطفاً على محل ( الليل ) { حُسْبَاناً } حساباً للأوقات ، أو الباء محذوفة ، وهو حال من مقدّر أي يجريان بحسبان كما في آية ( الرحمن ) [ 5 : 55 ] { ذلك } المذكور { تَقْدِيرُ العزيز } في ملكه { العليم } بخلقه .

096. (Dia menyingsingkan pagi) mashdar yang bermakna isim yakni subuh atau pagi hari; artinya Allahlah yang menyingsingkan sinar pagi, yaitu cahaya yang tampak di permulaan pagi hari mengusir kegelapan malam hari (dan menjadikan malam untuk beristirahat) waktu semua makhluk beristirahat dari kepenatannya (dan menjadikan matahari dan bulan) dibaca nashab diathafkan kepada Lafal lail secara makna (untuk perhitungan) untuk ukuran perhitungan waktu; atau dengan tanpa huruf ba atau hisaaban, maka menjadi hal bagi Lafal yang tersimpan. Artinya matahari dan bulan itu beredar menurut perhitungannya sebagaimana yang dijelaskan dalam ayat surah Ar-Rahman. (Itulah) yang telah tersebut itu (ketentuan Allah Yang Maha Perkasa) di dalam kerajaan-Nya (lagi Maha Mengetahui) seluk-beluk makhluk-Nya.

{ وَهُوَ الذى جَعَلَ لَكُمُ النجوم لِتَهْتَدُواْ بِهَا فِى ظلمات البر والبحر } في الأسفار { قَدْ فَصَّلْنَا } بيَّنا { الأيات } الدلالات على قدرتنا { لِقَوْمٍ يَعْلَمُونَ } يتدبرون .

097. (Dan Dialah yang menjadikan bintang-bintang bagimu agar kamu menjadikannya sebagai petunjuk dalam kegelapan di darat dan di laut) sewaktu dalam perjalanan (sesungguhnya Kami telah menjelaskan) Kami telah terangkan (tanda-tanda) yang menunjukkan akan kekuasaan Kami (kepada orang-orang yang mengetahui) yakni orang-orang yang mau menggunakan akalnya.

{ وَهُوَ الذى أَنشَأَكُم } خلقكم { مِّن نَّفْسٍ واحدة } هي آدم { فَمُسْتَقَرٌّ } منكم في الرحم { وَمُسْتَوْدَعٌ } منكم في الصلب . وفي قراءة بفتح القاف أي مكانَ قرار لكم { قَدْ فَصَّلْنَا الأيات لِقَوْمٍ يَفْقَهُونَ } ما يقال لهم .

098. (Dan Dialah yang menciptakan kamu) maksudnya yang mengadakan kamu (dari seorang diri) yaitu Nabi Adam (maka ada tempat tetap) bagimu di dalam rahim (dan tempat simpanan) bagimu di dalam tulang rusuk. Dalam suatu qiraat huruf qaf dibaca fatah; yang artinya tempat menetap kamu. (Sesungguhnya telah kami jelaskan tanda-tanda kebesaran Kami kepada orang-orang yang mengerti) tentang apa yang dikatakan kepada mereka.

{ وَهُوَ الذى أَنزَلَ مِنَ السماء مَاءِ فَأَخْرَجْنَا } فيه التفات عن الغيبة { بِهِ } بالماء { نَبَاتَ كُلّ شَىْءٍ } ينبت { فَأَخْرَجْنَا مِنْهُ } أي النبات شيئاً { خَضِرًا } بمعنى أخضر { نُّخْرِجُ مِنْهُ } ( من الخَضِر ) { حَبَّاً مُّتَرَاكِباً } يركب بعضه بعضاً كسنابل الحنطة ونحوها { وَمِنَ النخل } خبر ، ويبدل منه { مِن طَلْعِهَا } أول ما يخرج منها . والمبتدأ { قنوان } عراجين { دَانِيَةٌ } قريب بعضها من بعض { وَ } أخرجنا به { جنات } بساتين { مِّنْ أعناب والزيتون والرمان مُشْتَبِهاً } ورقهما حال { وَغَيْرَ متشابه } ثمرهما { انظروا } يا مخاطبين نظر اعتبار { إلى ثَمَرِهِ } . بفتح الثاء والميم ، وبضمهما وهو جمع ( ثمرة ) ك ( شجرة ) و ( شجر ) و ( خشبة ) و ( خشب ) { إِذَا أَثْمَرَ } أول ما يبدو كيف هو؟ { وَ } إلى { يَنْعِهِ } نضجه إذا أدرك كيف يعود { إِنَّ فِى ذلكم لايات } دلالات على قدرته تعالى على البعث وغيره { لّقَوْمٍ يُؤْمِنُونَ } خصوا بالذكر لأنهم المنتفعون بها في الإيمان بخلاف الكافرين .

099. (Dan Dialah yang menurunkan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan) dalam ayat ini terkandung iltifat dari orang yang ketiga menjadi pembicara (dengan air itu) yakni dengan air hujan itu (segala macam tumbuh-tumbuhan) yang dapat tumbuh (maka Kami keluarkan darinya) dari tumbuh-tumbuhan itu sesuatu (tanaman yang hijau) yang menghijau (Kami keluarkan darinya) dari tanaman yang menghijau itu (butir yang banyak) yang satu sama lainnya bersusun seperti bulir-bulir gandum dan sejenisnya (dan dari pohon kurma) menjadi khabar dan dijadikan sebagai mubdal minhu (yaitu dari mayangnya) yaitu dari pucuk pohonnya; dan mubtadanya ialah (keluar tangkai-tangkainya) tunas-tunas buahnya (yang mengurai) saling berdekatan antara yang satu dengan yang lainnya (dan) Kami tumbuhkan berkat air hujan itu (kebun-kebun) tanaman-tanaman (anggur, zaitun dan delima yang serupa) dedaunannya; menjadi hal (dan yang tidak serupa) buahnya (perhatikanlah) hai orang-orang yang diajak bicara dengan perhatian yang disertai pemikiran dan pertimbangan (buahnya) dengan dibaca fathah huruf tsa dan huruf mimnya, atau dibaca dhammah keduanya sebagai kata jamak dari tsamrah; perihalnya sama dengan kata syajaratun jamaknya syajarun, dan khasyabatun jamaknya khasyabun (di waktu pohonnya berbuah) pada awal munculnya buah; bagaimana keadaannya? (dan) kepada (kematangannya) artinya kemasakannya, yaitu apabila telah masak; bagaimana keadaannya. (Sesungguhnya yang demikian itu ada tanda-tanda) yang menunjukkan kepada kekuasaan Allah swt. dalam menghidupkan kembali yang telah mati dan lain sebagainya (bagi orang-orang yang beriman) mereka disebut secara khusus sebab hanya merekalah yang dapat memanfaatkan hal ini untuk keimanan mereka, berbeda dengan orang-orang kafir.

{ وَجَعَلُواْ لِلَّهِ } مفعول ثان { شُرَكَاءَ } مفعول أوّل ، ويبدل منه { الجن } حيث أطاعوهم في عبادة الأوثان { وَ } قد { خَلْقَهُمْ } فكيف يكونون شركاء { وَخَرَقُواْ } بالتخفيف والتشديد أي اختلقوا { لَهُ بَنِينَ وَبَنَاتٍ بِغَيْرِ عِلْمٍ } حيث قالوا : عزير ابن الله ، والملائكة بنات الله { سبحانه } تنزيهاً له { وتعالى عَمَّا يَصِفُونَ } بأن له ولداً .

100. (Dan mereka menjadikan di samping Allah) menjadi maf'ul tsani (sekutu-sekutu) menjadi maf'ul awal dan menjadi mubdal minhu (terdiri dari jin) yang mereka menaatinya dalam menyembah berhala-berhala (dan) padahal (Allahlah yang telah menciptakan mereka) lalu mengapa mereka menjadikannya sebagai sekutu-sekutu-Nya (dan mereka membohong) dengan dibaca takhfif dan tasydid; artinya mereka membuat-buat perkataan (bahwanya Allah mempunyai anak laki-laki dan perempuan, tanpa landasan ilmu pengetahuan) mereka telah mengatakan, bahwa Uzair adalah anak lelaki Allah, dan malaikat-malaikat itu adalah anak-anak perempuan Allah. (Maha Suci Allah) yakni sebagai ungkapan menyucikan-Nya (dan Maha Tinggi dari sifat-sifat yang mereka berikan) mengenai diri-Nya, yaitu mempunyai anak.