As-Saffat Ayat 161-182
{ فإنكم وما تعبدون } من الأصنام
161. (Maka sesungguhnya kalian dan apa-apa yang kalian sembah itu) yakni berhala-berhala sesembahan-sesembahan kalian itu.
{ ما أنتم عليه } أي على معبودكم وعليه متعلق بقوله { بفاتنين } أي أحدا
162. (Sekali-kali kalian dengannya tidak akan dapat) dengan melalui sesembahan kalian itu; lafal 'Alaihi berta'alluq kepada firman selanjutnya, yaitu (menyesatkan) seorang pun.
{ إلا من هو صال الجحيم } في علم الله تعالى
163. (Kecuali orang-orang yang akan masuk neraka yang menyala-nyala) menurut ilmu Allah
قال جبريل للنبي صلى الله عليه و سلم { وما منا } معشر الملائكة أحد { إلا له مقام معلوم } في السماوات يعبد الله فيه لا يتجاوزه
164. Malaikat Jibril berkata kepada Nabi , ("Tiada seorang pun di antara kami) para malaikat (melainkan mempunyai kedudukan yang tertentu) di langit, di tempat itu ia beribadah kepada Allah dan tidak melampaui tempat atau kedudukan yang lain.
{ وإنا لنحن الصافون } أقدامنا في الصلاة
165. (Dan sesungguhnya kami benar-benar bersaf-saf) artinya meluruskan telapak kaki kami dalam shalat.
{ وإنا لنحن المسبحون } المنزهون الله عما لا يليق به
166. (Dan sesungguhnya kami benar-benar bertasbih.") menyucikan Allah dari hal-hal yang tidak layak bagi-Nya.
{ وإن } مخففة من الثقيلة { كانوا } أي كفار مكة { ليقولون }
167. (Sesungguhnya) lafal In di sini adalah bentuk Takhfif dari lafal Inna (mereka) yakni orang-orang kafir Mekah (akan berkata,)
{ لو أن عندنا ذكرا } كتابا { من الأولين } أي من كتب الأمم الماضية
168. ("Kalau sekiranya di sisi kami ada sebuah peringatan) maksudnya, sebuah kitab (dari orang-orang yang dahulu) yakni dari kitab-kitab yang diturunkan kepada orang-orang yang dahulu.
{ لكنا عباد الله المخلصين } العبادة له
169. (Benar-benar kami akan jadi hamba Allah yang mukhlis") maksudnya beribadah kepada-Nya semata.
قال تعالى : { فكفروا به } بالكتاب الذي جاءهم وهو القرآن الأشرف من تلك الكتب { فسوف يعلمون } عاقبة كفرهم
170. Allah berfirman, ("Tetapi mereka mengingkarinya) mengingkari Kitab yang diturunkan kepada mereka, yaitu Alquran kitab yang lebih mulia daripada kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya (kelak mereka akan mengetahui) akibat dari kekafiran dan keingkaran mereka itu.
{ ولقد سبقت كلمتنا } بالنصر { لعبادنا المرسلين } وهي { لأغلبن أنا ورسلي }
171. (Dan sesungguhnya telah tetap janji Kami) pertolongan Kami (kepada hamba-hamba Kami yang menjadi rasul) yaitu sebagaimana yang telah diungkapkan oleh firman-Nya yang lain, "Aku dan rasul-rasul-Ku pasti menang." (Q.S. Al-Mujadilah, 21).
أو هي قوله { إنهم لهم المنصورون }
172. Atau janji tersebut sebagaimana yang diungkapkan-Nya pada ayat berikut ini, yaitu, (yaitu, 'Sesungguhnya mereka itulah yang pasti mendapat pertolongan.')
{ وإن جندنا } أي المؤمنين { لهم الغالبون } الكفار بالحجة والنصرة عليهم في الدنيا وإن لم ينتصر بعض منهم في الدنيا ففي الآخرة
173. (Dan sesungguhnya tentara Kami) yakni orang-orang mukmin (itulah yang pasti menang) atas orang-orang kafir melalui hujah, dan mendapat kemenangan atas mereka di dunia ini. Dan jika sebagian dari orang-orang yang beriman itu tidak mendapat kemenangan atas orang-orang kafir di dunia ini, maka mereka pasti mendapat kemenangan di akhirat nanti.
{ فتول عنهم } أي أعرض عن كفار مكة { حتى حين } تؤمر فيه بقتالهم
174. (Maka berpalinglah kamu dari mereka) yaitu dari orang-orang kafir Mekah (sampai suatu ketika") sampai Dia memerintahkannya untuk memerangi mereka.
{ وأبصرهم } إذ نزل بهم العذاب { فسوف يبصرون } عاقبة كفرهم
175. (Dan terangkanlah kepada mereka) apabila azab turun kepada mereka (maka kelak mereka akan mengetahui) akibat dari kekafiran mereka.
فقالوا استهزاء : متى نزول هذا العذاب ؟ قال تعالى تهديدا لهم : { أفبعذابنا يستعجلون }
176. Maka mereka mengatakan dengan nada yang mengejek, "Kapankah turunnya azab itu?" Lalu Allah berfirman mengancam mereka yang mengatakan demikian: (Maka apakah mereka meminta supaya siksa Kami disegerakan.)
{ فإذا نزل بساحتهم } بفنائهم قال الفراء : العرب تكتفي بذكر الساحة عن القوم { فساء } بئس صباحا { صباح المنذرين } فيه إقامة الظاهر مقام المضمر
177. (Maka apabila siksaan itu turun di halaman mereka) maksudnya, di tengah-tengah mereka. Sehubungan dengan makna lafal As-Saahah ini Imam Al-Farra mengatakan, bahwa orang-orang Arab bila menyebutkan suatu kaum cukup hanya dengan menyebutkan halaman tempat mereka tinggal (maka amat buruklah) yakni seburuk-buruk pagi hari adalah (pagi hari yang dialami oleh orang-orang yang diperingatkan itu) di dalam ungkapan ayat ini terdapat Isim Zahir yang menduduki tempatnya Isim Mudhmar.
{ وتول عنهم حتى حين }
178. (Dan berpalinglah kamu dari mereka hingga suatu ketika.)
{ وأبصر فسوف يبصرون } كرر تأكيدا لتهديدهم وتسلية له صلى الله عليه و سلم
179. (Dan lihatlah, karena mereka juga akan melihat) ayat ini diulangi penyebutannya dengan maksud untuk mengukuhkan ancaman yang ditujukan kepada mereka, dan sekaligus sebagai penenang hati bagi Nabi
{ سبحان ربك رب العزة } الغلبة { عما يصفون } بأن له ولدا
180. (Maha Suci Rabbmu Yang mempunyai keperkasaan) yakni kemenangan (dari apa yang mereka katakan) yaitu, bahwa Dia memiliki anak.
{ وسلام على المرسلين } المبلغين عن الله التوحيد والشرائع
181. (Dan kesejahteraan dilimpahkan atas para rasul) yang menyampaikan ajaran tauhid dan syariat-syariat dari Allah
{ والحمد لله رب العالمين } على نصرهم وهلاك الكافرين
182. (Dan segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam) Yang menolong mereka dan yang membinasakan orang-orang yang kafir.